MAKASSAR,FILALIN.COM, — Seiring meningkatnya aktivitas digital dan adopsi teknologi berbasis AI di Indonesia, ancaman keamanan siber juga berkembang semakin kompleks. Untuk menjawab tantangan tersebut, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) memperkuat layanan dan infrastruktur cybersecurity sebagai upaya melindungi pelanggan dan memastikan masa depan digital yang aman.
EVP Head of Circle Kalisumapa Indosat Ooredoo Hutchison, Swandi Tjia, menegaskan bahwa keamanan digital bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh seluruh pelaku industri, termasuk penyedia layanan telekomunikasi.
“Ekonomi digital hanya bisa tumbuh jika keamanan siber diperkuat. Indosat berinvestasi besar pada sistem proteksi jaringan, mitigasi serangan siber, serta layanan keamanan bagi pelanggan individu maupun korporasi. Ini adalah fondasi utama untuk masa depan digital Indonesia,” ujar Swandi Tjia.
Ancaman Siber Meningkat, Inovasi Keamanan Harus Berjalan Lebih Cepat
Berdasarkan tren industri, serangan seperti phishing, malware, pencurian data, hingga manipulasi akun media sosial semakin marak. Untuk itu, Indosat mengembangkan beberapa solusi keamanan digital, meliputi:
Sistem deteksi dini serangan (early threat detection)
Proteksi jaringan berbasis AI dan analitik data
Layanan keamanan data untuk bisnis dan UMKM
Edukasi literasi digital bagi pelanggan
Langkah ini dinilai penting karena aktivitas digital masyarakat meningkat tajam, terutama di kalangan anak muda dan pekerja kreatif.
Seorang mahasiswa teknologi informasi di Makassar, Ardan (20), mengakui bahwa keamanan digital kini menjadi perhatian utama generasinya.
“Sekarang hampir semua kegiatan pakai akun digital. Mulai kuliah online, kerja sambilan, sampai transaksi. Jadi perlindungan data itu penting banget. Bagus kalau provider seperti Indosat memperkuat keamanan,” ujarnya.
Dukungan untuk Dunia Bisnis
Selain untuk pelanggan ritel, Indosat juga memperkenalkan berbagai layanan B2B untuk meningkatkan keamanan perusahaan, terutama UMKM yang rentan terhadap serangan digital.
Menurut Swandi Tjia, bisnis di Indonesia tidak bisa mengabaikan isu keamanan.
“UMKM sekarang banyak yang mengandalkan teknologi. Tapi sering kali mereka tidak punya sistem keamanan memadai. Layanan cybersecurity Indosat dirancang agar bisnis-bisnis ini tetap aman dan bisa berkembang tanpa gangguan,” jelasnya.
Menuju Ekosistem Digital yang Aman dan Berkelanjutan
Dengan meningkatnya teknologi cloud, IoT, dan AI, kebutuhan akan sistem keamanan yang kuat akan semakin besar. Indosat menegaskan komitmennya untuk terus memperbarui teknologi dan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di bidang keamanan siber.
“Tugas kami bukan hanya menyediakan jaringan yang cepat, tapi juga jaringan yang aman. Masa depan digital Indonesia harus dibangun di atas kepercayaan, dan keamanan siber adalah fondasinya,” tutup Swandi Tjia.
Melalui penguatan cybersecurity, Indosat berharap dapat membangun ekosistem digital yang lebih terlindungi, terpercaya, dan siap menyambut era digital yang semakin maju. (*)
