MAKASSAR,FILALIN.COM, — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama seluruh pemangku kepentingan terus mendorong perluasan akses keuangan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah.
Dalam rangka Bulan Inklusi Keuangan (BIK) Tahun 2023, OJK Kantor Regional 6 Sulawesi, Maluku dan Papua bersama Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Sulawesi Selatan menggelar acara “Financial Expo (FinExpo) BIK 2023: Akses Keuangan Merata, Masyarakat Sejahtera” sebagai puncak rangkaian kegiatan di Provinsi Sulawesi Selatan.
Kepala OJK Regional 6 Sulawesi, Maluku, dan Papua Darwisman membuka rangkaian acara yang berlangsung pada tanggal 28 s.d. 29 Desember 2023 bertempat di Anjungan Pantai Losari Makassar.
“Kesejahteraan finansial merupakan fondasi bagi kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Ketika individu memiliki kemampuan dan akses yang memadai dari sisi pendapatan, layanan keuangan, dan pengetahuan tentang literasi keuangan, maka mereka cenderung dapat lebih memenuhi kebutuhan dasar mereka,” kata Darwisman dalam sambutannya, Sabtu (28/10/2023).
Berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan Indonesia (SNLIK) tahun 2022, indeks inklusi keuangan masyarakat Sulawesi Selatan telah mencapai 88,57 persen (nasional: 85,10 persen), namun indeks literasi keuangan Sulawesi Selatan tercatat masih sebesar 36,88 persen (nasional: 49,68 persen), lebih rendah jika dibandingkan nasional (49,68 persen).
Acara tersebut turut dihadiri oleh Pj. Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin,
Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Amir Usakara, Bupati dan Walikota di Provinsi Sulawesi Selatan, pimpinan Lembaga jasa Keuangan, serta dihadiri oleh sekitar 11.000 orang masyarakat Kota Makassar dan sekitarnya.
Pj. Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin menyampaikan apresiasinya kepada OJK dan FKIJK Sulselbar atas terselenggaranya acara puncak BIK 2023 dengan sukses dan menyampaian terima kasih atas kerja sama dan eksekusi yang cepat dari OJK.
“Saya mengapresiasi kerja sama dan eksekusi yang cepat dari OJK. Saya diskusi dengan Pak Darwisman baru 2 minggu lalu, dan saat ini, masalah akses keuangan bagi pelaku usaha kecil penjual ikan keliling sudah dieksekusi.” kata Bahtiar.
Kegiatan FinExpo BIK 2023 diselenggarakan dengan tujuan:
1. Memperluas jangkauan edukasi dan inklusi keuangan kepada berbagai lapisan masyarakat hingga ke tingkat perdesaan;
2. Meningkatkan pemahaman dan pengetahuan masyarakat terhadap produk dan/atau layanan jasa keuangan;
3. Mendorong pembukaan rekening serta penggunaan produk dan/atau layanan jasa keuangan;
4. Mengimplementasikan ekosistem keuangan inklusif wilayah pedesaan secara berkesinambungan;
5. Memfasilitasi penyaluran kredit/pembiayaan/ pendanaan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM); serta
6. Meningkatkan sinergitas dengan stakeholders terkait dalam rangka peningkatan literasi dan inklusi Keuangan.
Adapun rangkaian kegiatan dimaksud meliputi kegiatan Expo IJK & UMKM, coaching clinic dan talkshow, fun walk dan senam bersama, serta hiburan dan berbagai kompetisi dengan rincian pengunjung serta realisasi transaksi di LJK dan UMKM sebagai berikut:
Dalam sambutannya, Kepala OJK Regional 6 Sulampua juga menyampaikan sejumlah capaian perluasan akses keuangan serta berbagai program unggulan TPAKD Provinsi Sulawesi Selatan sampai dengan posisi Agustus 2023 sebagai berikut:
Parameter Perluasan Akses Keuangan Jumlah Peningkatan Rekening ytd (%)
Dana Pihak Ketiga 702.137 4,40%
Giro 13.464 11,35%
Tabungan 687.308 4,37%
Deposito 1.365 1,66%
Total Kredit 20.818 1,44%
Kredit Produktif 185 0,02%
Kredit Konsumtif 20.633 4,16%
Rekening Investasi 77.390 25,27%
Saham 13.529 16,68%
Reksadana 62.364 29,39%
SBN 1.497 11,56%
Total Perluasan Akses Keuangan 800.345
Capaian Program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR)
Jumlah Rekening
Rekening KEJAR (data akumulasi) 2.049.342
Tabungan SimPel (Simpanan Pelajar) 1.770.114
Tabungan Anak 279.228
Selama tahun 2023, Kantor OJK Regional 6 Sulampua telah menyelenggarakan 95 kegiatan Literasi dan Edukasi Keuangan selama tahun 2023 yang menjangkau 10.439 peserta. Adapun kegiatan tersebut antara lain kegiatan expo, program LAYARKU (Layanan Literasi dan Inklusi Keuangan ke Daerahku), OJK Goes to Campus, OJK Goes to School, OJK Goes to Community, talkshow, dan Training of Trainers.
Dalam melakukan kegiatan edukasi keuangan, OJK juga menyasar berbagai segmen yaitu perempuan, karyawan, komunitas, petani/nelayan, pelajar/mahasiswa, pelaku UMKM, professional, serta masyarakat pada umumnya.
Pada 10 September 2023, OJK bersama TPAKD dan FKIJK Sulselbar telah meluncurkan program LAYARKU yang menjangkau lapisan masyarakat ke tingkat perdesaan. Adapun ditargetkan seluruh desa yang berada di Sulsebar sebanyak 3.707 desa akan dilaksanakan program literasi secara bertahap sampai dengan tahun 2025.
Sejak diluncurkan s.d. 25 Oktober 2023, Program Layarku telah diselenggarakan di 150 Desa di wilayah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat atau 27 persen dari target tahun 2023 yang telah menjangkau 2.135 orang.
OJK bersama seluruh pemangku kepentingan akan untuk terus memperluas akses keuangan kepada seluruh lapisan masyarakat dan menghasilkan karya nyata untuk membangun negeri melalui akses keuangan secara merata untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera.( *)