MAKASSAR,FILALIN.COM, — Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, HM Jusuf Kalla, melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Faisal Makassar, Senin (22/9).
Dalam sambutannya, Jusuf Kalla menceritakan awal berdirinya rumah sakit tersebut yang berawal dari niat sederhana. Ia menuturkan, nama “Faisal” dipilih karena mendapat persetujuan langsung dari Raja Faisal dari Arab Saudi.
“Awalnya sederhana, kita mau bikin rumah sakit, lalu diminta pakai nama Raja Faisal. Istana Jawa setuju, Raja Faisal juga setuju. Maka lahirlah Rumah Sakit Faisal ini,” ungkap JK.
Lebih jauh, Ketua Umum Palang Merah Indonesia itu menekankan bahwa perkembangan layanan kesehatan kini mengalami perubahan besar, dari sekadar usaha sosial menjadi bisnis sosial.
“Perubahan teknologi dan kebutuhan masyarakat membuat layanan kesehatan tidak bisa lagi hanya dikelola secara tradisional. Ada persaingan besar, peralatan semakin modern, dan masyarakat menuntut layanan lebih baik,” jelasnya.
Meski demikian, JK mengingatkan bahwa rumah sakit harus tetap menjunjung tinggi semangat pelayanan dan kemanusiaan. Ia menyebut Yayasan sebagai salah satu pendiri, termasuk dirinya, berkomitmen mengikuti transformasi agar Rumah Sakit Faisal tetap relevan dan maju.
“Kita semua harus berpikir bagaimana mengikuti perkembangan teknologi dan manajemen yang lebih kuat, agar rumah sakit ini terus memberi manfaat,” pungkasnya.
Rencananya pembangunan RS Faisal akan memiliki 7 lantai dengan berbagai fasilitas yang super canggih. (*)
