MAKASSAR,FILALIN.COM, — Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Indonesia Timur (LPPM UIT) kembali menegaskan komitmennya dalam peningkatan mutu riset dosen melalui kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Internal untuk Hibah Penelitian Direktorat Riset, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Sains Teknologi (DPPM Kemdiktisaintek) tahun anggaran 2025.
Kegiatan ini berlangsung di ruang rapat LPPM UIT pada 15–17 Oktober 2025, mencakup dua skema utama yaitu Penelitian Dosen Pemula (PDP) dan Penelitian Fundamental-Reguler (PFR).
Dalam upaya memperkuat kualitas riset lintas bidang, LPPM UIT menghadirkan tujuh reviewer internal dan eksternal yang berasal dari berbagai disiplin ilmu mulai dari kesehatan, sosial humaniora, hukum, hingga kehutanan dan teknologi informasi. Reviewer eksternal merupakan pakar dari Universitas Hasanuddin (UNHAS) dan Universitas Negeri Makassar (UNM), yang menjadi mitra akademik strategis UIT dalam pengembangan riset dan publikasi ilmiah.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Ketua LPPM UIT, Nismawati, S.Si., M.Kes, yang dalam sambutannya menegaskan bahwa Monev internal bukan sekadar kegiatan administratif, tetapi juga ruang reflektif bagi peneliti untuk memperkuat substansi dan keberlanjutan riset.
“Kegiatan ini bukan sekadar penilaian administratif, tetapi juga menjadi sarana refleksi bagi para peneliti untuk memperbaiki kualitas riset mereka sebelum laporan akhir diselesaikan,” ujar Nismawati.
Hal senada dikemukakan , Dr. Andi Atrianingsi, S.IP., S.I.Kom., M.Si, selaku Kepala Bidang Penelitian dan Publikasi LPPM UIT, menambahkan:
“Kami ingin mendorong kualitas riset dosen UIT agar semakin siap berkompetisi secara nasional. Masukan dari reviewer eksternal sangat membantu peneliti memperbaiki substansi dan memperkuat arah publikasi,” jelasnya.
Adapun reviewer yang terlibat dalam kegiatan ini meliputi:
1. Dr. Rosdiana, S.KM., M.Kes (UIT)
2. Dr. Jumrah, S.ST., M.Keb (UNHAS)
3. Dr. Ir. Muhammad Wiharto, M.Si (UNM)
4. Prof. Dr. Tuti Bahfiarti, S.Sos., M.Si (UNHAS)
5. Prof. Dr. Haedar Akib, M.Si (UNM)
6. Prof. Dr. Hasbir Paserangi, S.H., M.H (UNHAS)
7. Prof. Dr. Abd. Rahim, SP., M.Si (UNM)
Sebanyak 25 dosen peneliti penerima hibah DPPM UIT turut mempresentasikan perkembangan penelitian mereka, di antaranya:
Asmaul Husnah, S.Kep., Ns., M.Kes; Jusman Usman, S.KM., M.Kes; Zakia Asrifah Ramly, S.Pd., M.Si; Radus Batau, S.Kom., MM; Dr. Rosdiana, S.KM., M.Kes; Riswan, S.KM., M.Kes; Dr. Ir. Asikin Muchtar, M.Si., M.H; Akhmad Kurnia N, S.Pd., M.Pd; Wahyullah, S.Hut., M.Si; Dr. Henni Zainal, M.Pd., M.Si; Gazali, SE., S.Sos., M.Si; Hikmanisa Bahtiar, S.Pd., M.Hum; Iin Ismayanti, S.AP., M.AP; Dr. Mardia, SP., M.Si; Dr. A.M. Azhar Aljurida, S.IP., M.Adm.KP; Abdi Enal Wahyudi, S.Kom., M.Kom; Irwansyah, S.Sos., M.Si; Marlina, M.H; Andi Tanwir Mappanyukki, S.H., M.H; Yandi Wahyudi, S.H., M.H; Dr. Abdul Rahman, S.Pt., SE., MM; Agus Suarman, SE., MM; Nursyam AR, SE., M.Si; Dr. Nisma Iriani, SE., M.Si; dan Dr. Syurwana Farwita Samuddin, SE., M.M.
Setiap tim peneliti memaparkan capaian risetnya dan menerima umpan balik langsung dari para reviewer. Diskusi berjalan interaktif dengan banyak masukan terkait metodologi, penguatan luaran penelitian, serta strategi publikasi di jurnal terakreditasi SINTA maupun Scopus, termasuk peluang menghasilkan buku referensi dan Hak Kekayaan Intelektual (HKI).
Dalam sambutannya pada sesi penutupan, Rektor UIT, Dr. Abdul Rahman, S.Pt., SE., MM., M.Kes, menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim dan reviewer atas kontribusinya.
“Kegiatan Monev seperti ini penting agar hasil riset dosen tidak berhenti di laporan, tetapi benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat dan pengembangan ilmu,” tegasnya.
Suasana Monev berlangsung dinamis dan produktif. Para reviewer menekankan pentingnya hasil penelitian yang tidak hanya berhenti di meja akademik, tetapi juga berdampak nyata bagi masyarakat dan pembangunan daerah.
Kegiatan ditutup dengan harapan agar seluruh peneliti dapat menuntaskan laporan akhir tepat waktu, menghasilkan publikasi bereputasi, serta memperkuat citra UIT sebagai perguruan tinggi yang aktif, adaptif, dan berdaya saing dalam bidang penelitian.
(*/Humas UIT/ Beddu Lahi, Nismawati)