Dorong Dampak Nyata BEM di Masyarakat, LPPM UIT Gelar Monev Internal Dua Program PPM-BEM Hibah DPPM 2025

MAKASSAR,FILALIN.COM,.–Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Indonesia Timur (LPPM UIT) kembali mempertegas komitmennya dalam meningkatkan mutu program pemberdayaan masyarakat melalui pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Internal Hibah DPPM Diktisaintek Tahun Anggaran 2025. Monev kali ini difokuskan pada dua program Pemberdayaan Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UIT yang sedang berjalan di Kabupaten Sinjai dan Kabupaten Maros.

 

Kegiatan Monev berlangsung di Ruang Pertemuan LPPM UIT dan menghadirkan Reviewer Eksternal Dr. Hasanuddin Remmang, SE., M.Si serta Reviewer Internal Irmah Halimah Bachtiar, SE., M.Si. Turut hadir Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Muhammad Zulqifli, S.Kom., MM., M.Si, Ketua LPPM UIT, Nismawati, S.Si., M.Kes, dan Kepala Bidang Pengabdian kepada Masyarakat, Dewi Isnaeni, S.Si., M.Kes.

 

Program 1: PMM Aren Mappatuo di Desa Turungan Baji, Sinjai

Program pertama dipimpin oleh Apt. Ismat, S.Farm., M.Kes, mengusung judul “Aren Mappatuo: Konservasi dan Bioinovasi Gula Lokal Menuju Desa Mandiri dan Ramah Lingkungan”. Program ini menyasar pengembangan produk gula aren, konservasi tanaman aren, hingga inovasi bioinovasi lokal untuk penguatan ekonomi masyarakat.

Tim Dosen Pendamping:

1. Dr. A.M. Azhar Aljurida, S.IP., M.Adm.KP

2. Faizah Mahi, S.TP., MP

Tim Mahasiswa (20 orang):

1. Ahmad Sakri

2. Muhammad Syahir

3. Anwar

4. Reski Ramadhan

5. Nurafni Indah S.

6. Sherly

7. Syawal

8. Nabila

9. Asti Ananta

10. Marselinus Andriano Ital

11. Muh. Assyahran A

12. Angelia Sarira

13. Aprilia Haibar

14. Jesica Cristy Dara

15. Indira Mardita Roge

16. Nyka Chlsea Syahriani

17. Andi Bau Nila

18. Resji Ramdani Mawaddah

19. Nurul Latifa

20. Aprizal Japaruddin

 

Program ini didanai oleh Hibah DPPM Diktisaintek RI dan diharapkan mampu memperkuat keberlanjutan ekonomi berbasis komoditas lokal.

 

 

Program 2: Pemberdayaan Pesisir di Desa Minasaupa, Maros

Program kedua dipimpin oleh Dr. Rostini, SE., MM dengan judul “Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Melalui Hilirisasi Rumput Laut Menjadi Pangan Fungsional dan Energi Hijau Berbasis Teknologi Tepat Guna SolarTech Dryer”. Tim ini mengembangkan Seaweed–SolarTech Dryer, teknologi pengering bertenaga surya untuk meningkatkan kualitas hasil panen rumput laut masyarakat pesisir.

Tim Dosen Pendamping:

1. Dr. Mardia, SP., M.Si

2. Dr. Andi Atrianingsi, S.IP., S.I.Kom., M.Si

Tim Mahasiswa (20 orang):

1. M. Kafhi Faiz Gilbran

2. Juliana

3. Asriel Arjuna

4. Arsil Dalvian

5. Ahmad Sakri

6. Oktavianus Boro

7. Syafika Nawura

8. Riyanti Tikulamba

9. Aida Agustina

10. Yuli Ramadani

11. Gysella Anisa

12. Satriani

13. Muh. Ikbal

14. M. Iqbal Irfan

15. Nur Arselda

16. Regina Putri Astuti

17. Siti Nurhidayah

18. Yuliandini

19. Sri Nurhidayah

20. Muh. Raihan Abrar

 

Teknologi SolarTech Dryer ini diharapkan menjadi inovasi berkelanjutan yang tidak hanya mengoptimalkan mutu rumput laut, tetapi juga membuka peluang pengembangan energi hijau dan literasi teknologi bagi masyarakat pesisir.

 

Ketua LPPM UIT, Nismawati, S.Si., M.Kes, menyampaikan apresiasi atas kerja keras kedua tim.

“Monev ini kami lakukan untuk memastikan bahwa program mahasiswa benar-benar berdampak bagi masyarakat. Kami bangga karena kedua tim telah menunjukkan kemajuan signifikan, baik dari sisi inovasi maupun pemberdayaan,” ujarnya.

 

Sementara itu, WR III Muhammad Zulqifli, S.Kom., MM., M.Si berharap kegiatan ini menjadi pemantik semangat mahasiswa untuk terus berkarya dan berinovasi.

“Program seperti ini membuktikan bahwa mahasiswa UIT mampu menjadi agen perubahan di masyarakat,” tegasnya.

 

Dengan selesainya Monev internal ini, LPPM UIT menargetkan kedua program dapat menyelesaikan luaran tepat waktu serta menghasilkan dampak sosial yang berkelanjutan bagi masyarakat di wilayah mitra.

 

(*/Humas UIT/ Beddu Lahi, Nismawati).)