JAKARTA,FILALIN.COM, —Setelah mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 9,1% pada tahun 2024, mencapai Rp55,9 triliun, Indosat Ooredoo Hutchison menatap tahun 2025 dengan optimisme. Peningkatan ini didorong oleh perbaikan kualitas pelanggan dan kontribusi positif dari semua lini bisnis, termasuk pendapatan seluler yang naik 7,5% dan pendapatan Multimedia, Data Communication, dan Internet (MIDI) yang melonjak 23,4%. “Kami berkomitmen untuk mempertahankan momentum pertumbuhan ini dengan terus meningkatkan layanan dan inovasi,” ujar Vikram Sinha, CEO Indosat Ooredoo Hutchison.
Laba bersih perusahaan juga menunjukkan tren positif, dengan peningkatan 9% menjadi Rp4,910 triliun pada tahun 2024. Hal ini mencerminkan posisi keuangan yang sehat dan strategi operasional yang efektif. “Fokus kami adalah memberikan nilai berkelanjutan bagi para pemangku kepentingan melalui kinerja keuangan yang solid,” tambah Vikram Sinha.
Untuk tahun 2025, Indosat berencana memperkuat segmen business-to-business (B2B), khususnya dalam layanan IT dan keamanan siber. Pada tahun 2024, pendapatan dari segmen MIDI mencapai Rp7,98 triliun, tumbuh 23,5% dibanding tahun sebelumnya. “Kami melihat potensi besar di segmen B2B dan akan terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan korporat,” jelas Vikram Sinha.
Selain itu, Indosat berencana untuk memperluas jaringan dan mengadopsi teknologi kecerdasan buatan (AI) guna meningkatkan kualitas layanan. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat posisi perusahaan di industri telekomunikasi Indonesia. “Investasi dalam teknologi dan jaringan adalah kunci untuk memenuhi ekspektasi pelanggan dan mendorong pertumbuhan di masa depan,” tutup Vikram Sinha. (*)
