MAKASSAR,FILALIN.COM, Fakultas Farmasi Universitas Indonesia Timur (FF UIT) Adakan Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (MABA)Tahun Akademik 2023-2024 di Fakultas Farmasi lantai 4 Kampus V Jl. Abdul Kadir No.70 Makassar, Jum’at 29 September 2023, secara Luring dan Daring.
Pengenalan kehidupan kampus ini dengan mengusung tema ” Membangun Kepribadian Generasi Baru dengan Moral dan Etika yang baik”.
Pada acara penyambutan MABA ini, dengan menampilkan tarian bugis Mappadendan.
Dekan Farmasi UIT, Dr. Apt. Ajeng Kurniati Roddu, S.Si, M.Kes menyampaikan terima kasih kepada Rektor UIT, Dr. Abdul Rahman, S Pt, SE, MM bersama jajarannya , Dosen dan Mahasiswa yang telah bergabung hadir mengikuti acara Penyambutan MABA Fakultas Farmasi baik secara Ofline maupun secara Zoom, di Fakultas Farmasi UIT, Insya Allah tidak salah pilih karena jurusan kita ini setiap tahunnya, Alhamdulillah menduduki peringkat tertinggi pada setiap Penerimaan Mahasiswa Baru, ” Ungkap Dr.Ajeng.
Rektor UIT, Dr. Abdul Rahman, S.Pt, SE, MM mengatakan penerimaan Maba setiap tahun dari Fakultas Farmasi itu meningkat, Insya Allah kita menginginkan Farmasi tahun depan ada pola pengembangan mengenai konsep tatanan penjaminan mutu karena dalam proses akreditasi sebuah program studi sesuai dengan arahan Mas Menteri sampai hari setiap hari kita diadakan PEPA, karena Pepa itu adalah kaitannya dengan Evaluasi pada Program Studi, jika ada perubahan baik bentuknya Dosen, Mahasiswa, Alumni, dan acuannya ada di dalam program studi itu sendiri.
” Saya melihat sisi pengembangan mengenai Penjaminan Mutu kita, Alhamdulillah hari ini ke depannya sesuai dengan arahan Mas Menteri kita menginginkan sebuah perubahan didalam jaminanan mutu berkaitan dengan disebut Output, “ucap Rektor.
” Anak-anakku sekalian yang masuk di Universitas Indonesia Timur anda harus berbangga karena kenapa ke depannya kampus-kampus yang lain yang belum mendapatkan akreditasi baik Institusi maupun program studi cuma 2 yaitu program studi Terakreditasi dan Tidak Terakreditasi, kita masuk jajaran Terakreditasi,
Mas menteri menginginkan kalau semua terakreditasi jangan bangga tapi bagaimana caranya kita masuki namanya unggul, jadi yang kita mau kejar, sesuai pernyataan ketua Yayasan bahwa kita mendapatkan Akreditasi baik sekali yang tentunya kita mengarah kepada Akreditasi yang namanya Unggul karena kenapa ini jaminan mutu, semua dari instansi dari.pemerintah, swasta nanti melihatnya dengan bahasa Mas menteri Terakreditasi tapi ada Unggul diatasnya, ini kan sebuah problema bagi kita, kalau kita bangga dengan Terakreditasi tapi ada bahasa Unggul, nanti orang bilang terakreditasi ji saya maunya Akreditasi Unggul, nah ini akan muncul nanti 2 tahun ke depan berarti berlaku di tahun 2025, itu kalau menterinya tidak diganti, menterinya akan terancam terganti kalau presidennya diganti pasti kebijakan akan berubah kembali lagi, apakah konsep Terakreditasi dan Unggul yang menjadi acuan Tatanan dan Penjaminan Mutu sebuah Program Studi, ” kata Rektor.
Kegiatan ini turut dihadiri Rektor UIT, Dr.Abdul Rahman, S.Pt, SE, MM, Wakil Rektor I, Drs.Hanafi A Kadir, SKM, M.Kes, Wakil Rektor II, Dr.Arjang, ST, MT, MM, Dekan Farmasi, Dr.Apt. Ajeng Kurniati Roddu, S.Si, M.Kes, Kepala BAAK, Agus Suarman, SE,MM, Kepala BAUK, Hj. Hartati, SH, MH, M.Kn, Ketua Prodi Farmasi, apt .Suherman B, S.Farm, M.Kes, Ketua Carier Center Development UIT, apt. Muhammad Khaerul Nur, S.Farm, M.Kes, Ketua Grace Study UIT, apt. Ismat Marsus, S.Farm, M.Kes, Kepala Bidang Pengabdian Masyarakat LPPM UIT, Dewi Isnaeni, S Si, M.Kes, Dosen, Pengurus BEM Farmasi, Mahasiswa.
(*/Humas UIT/ Beddu Lahi).