MAKASSAR,FILALIN.COM, Pria berusia lanjut berumur 90 tahun warga Desa Lea, Telu Setinge diduga terjatuh dari sampannya saat menyebrangi Sungai Walanae pada Rabu (1/1/2025).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Makassar, Muhammad Arif Anwar mengatakan bahwa korban yang diketahui bernama Dg. Demmabela hendak berangkat menuju sawahnya dengan menyebrangi Sungai Walanae, Kabupaten Bone.
“Informasi dari keluarga korban, korban hendak berangkat menuju ke sawahnya menggunakan sampan dengan menyebrangi Sungai Walanae, namun selang beberapa waktu, warga menemukan sampan milik korban dalam keadaan kosong, sehingga di duga korban terjatuh dari sampannya,” ujar Arif.
Mengetahui hal tersebut keluarga korban melapor ke Pos Sar Bone untuk memohon bantuan SAR. Hingga tim rescue Pos Sar Bonepun segera berangkat menuju ke lokasi kejadian.
“Tim rescue Pos Sar Bone telah melaksanakan pencarian hari kedua, pada Kamis, 02 Januari 2024 dengan membagi 3 SRU (_Search Rescue Unit_), 2 tim mencari di sungai menggunakan rubber boat dengan membuat ombak buatan juga mencari hingga 5 km ke hilir Sungai Walanae, dan juga melaksanakan pemantauan dari arah udara menggunakan drone,” tambah Arif.
Arif menyatakan dalam keterangannya bahwa pagi ini juga korban telah ditemukan oleh tim sar gabungan dalam keadaan tidak bernyawa di Sungai Walanae.
“Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sejauh 150 meter dari lokasi kejadian dan telah dievakuasi dan diserahkan ke pihak keluarga korban,” kata Arif.
Dengan ditemukannya korban maka operasi Sar di nyatakan ditutup dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing. (*)