MAKAS.SAR,FILALIN.COM, — Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) terus memperkuat perlindungan bagi pelanggannya dari maraknya kejahatan digital melalui teknologi kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence/AI). Sistem Anti-Spam dan Anti-Scam berbasis AI yang dikembangkan IOH kini menjadi benteng utama dalam menekan pesan mencurigakan, penipuan online, hingga upaya phising yang semakin meresahkan masyarakat.
Teknologi ini bekerja dengan membaca pola lalu lintas pesan dan panggilan, mendeteksi anomali, menyaring pesan massal ilegal, serta memblokir nomor yang terindikasi melakukan penipuan. AI juga memperbarui basis datanya secara real-time sesuai pola penipuan terbaru.
Bagi banyak pengguna, sistem ini telah memberikan kenyamanan tersendiri. Salah seorang pelanggan IM3 asal Makassar, Jaya (35), mengaku dulu hampir setiap hari menerima pesan mencurigakan yang menjanjikan hadiah palsu atau link berbahaya. “Sekarang jauh lebih aman. Pesan aneh jarang masuk, dan kalau ada, langsung ter-filter. Sangat membantu,” ujarnya.
Sementara itu, kolaborasi IOH dengan berbagai mitra perbankan dan lembaga keuangan juga semakin memperkuat perlindungan konsumen. Kerja sama tersebut mempermudah pengenalan pola transaksi mencurigakan dan membantu mencegah upaya pencurian data atau pembobolan rekening melalui rekayasa sosial.
Seiring meningkatnya aktivitas digital masyarakat, ancaman penipuan online diprediksi tetap berkembang. Karena itu, IOH berkomitmen terus memperbarui teknologi AI-nya, memperluas kerja sama dengan mitra strategis, serta meningkatkan literasi keamanan digital masyarakat.
Dengan sistem anti-spam dan anti-scam yang semakin canggih, IOH berharap dapat menciptakan ruang digital yang lebih aman, bersih, dan nyaman bagi seluruh pelanggan di Indonesia. (*)
