Breaking News
LLDIKTI Wil.IX Lakukan Verifikasi dan Validasi Penetapan Penerima KIP UIT Tahun 2025 LAZ Hadji Kalla Dorong Kemandirian Petani Loka Pere di Majene Lewat Program Desa Bangkit Sejahtera GMTD BERBAGI PAKET SEMBAKO KEPADA MASYARAKAT SEKITAR TANJUNG BUNGA All New Veloz, Saat Mobil Keluarga Jadi Cermin Gaya Hidup Modern MAKASSAR, FILALIN.COM — Mobil keluarga kini bukan sekadar alat transportasi. Di era modern, kendaraan telah menjadi bagian dari identitas dan gaya hidup, terutama bagi keluarga muda yang aktif dan dinamis. Tren inilah yang membuat Toyota All New Veloz semakin diminati — bukan hanya karena fungsinya, tetapi juga karena tampilannya yang stylish dan teknologi canggihnya. Bagi Rizal (35), seorang pegawai swasta di Makassar, memilih All New Veloz bukan hanya soal mesin dan fitur, tapi juga soal citra. “Kami ingin mobil yang bisa mengakomodasi kebutuhan keluarga, tapi tetap kelihatan keren dan berkelas,” ujarnya saat ditemui di area parkir salah satu mal di Makassar. Rizal mengaku, sejak menggunakan All New Veloz tipe Q CVT, setiap perjalanan keluarga terasa lebih menyenangkan. “Interiornya lega, kursinya empuk, anak-anak juga suka karena ada layar hiburannya. Tapi yang paling penting, tampilannya elegan — nggak kelihatan seperti mobil keluarga biasa,” tambahnya. Toyota All New Veloz memang dirancang untuk menjawab kebutuhan keluarga modern. Desain eksteriornya berkarakter kuat dengan aura SUV, ground clearance tinggi, serta lampu LED yang tajam. Di bagian dalam, kabin lega dan material premium membuat siapa pun merasa nyaman. Bagi Rizal dan istrinya, Nisa (32), mobil ini juga menjadi “ruang keluarga kedua” di tengah padatnya aktivitas kota. “Kami sering bawa anak-anak jalan sore ke Pantai Losari. Mobil ini bukan cuma alat transportasi, tapi tempat kami ngobrol, bercanda, dan melepas penat bareng-bareng,” ungkap Nisa. Selain kenyamanan, faktor keamanan juga menjadi alasan utama keluarga Rizal memilih All New Veloz. “Saya suka karena sudah ada Toyota Safety Sense. Jadi lebih tenang bawa keluarga, apalagi kalau perjalanan jauh,” katanya. Fenomena seperti keluarga Rizal menunjukkan bahwa mobil keluarga kini mengalami perubahan makna. Tak lagi sekadar fungsional, tapi juga menjadi simbol kehidupan modern yang menyeimbangkan kenyamanan, keamanan, dan gaya. Toyota melalui All New Veloz berhasil menangkap semangat itu — menghadirkan kendaraan yang tak hanya stylish, tapi juga sarat nilai emosional dan kehangatan keluarga Perkuat Infrastruktur Drainase IKN, Kalla Beton Pasok Produk U-Ditch untuk Proyek 1B1C

Hati-Hati, Kulit Kering Ternyata Berbahaya Loh!

(ist/int).

FILALIN, JAKARTA – Jangan sepelekan kulit kering. Kondisi seperti ini bisa menimbulkan resiko rentan terhadapkuman dan penyebab penyakit lainya.

Dikutip dari laman Hellosehat.com, kulit yang mengalami Xerosis cenderung lebih sensitive dan rentan terhadap kerusakan. Jika kulit anda amat kering dan tidak dirawat, ada sederet komplikasi yang mengintai, mulai dari infeksi bakteri, eksim (dermatitis atopic), hingga retakan kulit yang berdarah.

Lantas bagaimana cara mengengetahui resiko kulit kering? Yuk simak penjelasan berikut:

Baca Juga: Setia Hingga Akhir… Dua Sejoli Kompak Tenggak Racun

1. Menyebabkan Penuaan Dini

Kulit kering sangat mudah untuk terjadinya penuaan dini. Faktor pemicu kurang mengkonsumsi air mineral, terlalu berada di ruangan ber-AC, sering mandi air panas, hingga pengelupasan pada kulit. Dengan itu kulit membutuhkan pelembab, Istrahat yang cukup, serta olahraga ringan setiap hari.

2. Menyebabkan Penyakit Eksim (Dermatitis Atopic)

Eksim adalah penyakit kulit kronis (menahun) . Penyakit ini dapat membuat kulit merah meredang, bengkak, gatal, dan pecah-pecah. Bahkan, menggagu tidur dan aktifitas sehari-hari.

Baca Juga: Para Pejabat Utama Kabupaten Maros Pantau Kondisi Longsor di Desa Rompegading

Untuk menghindari munculnya penyakit eksim. Anda bisa hindari produk yang menimbulkan alergi pada kulit. Misalnya aksesoris, produk-produk yang mengandung zat pewangi, dan pembersih sejenisnya.

3. Faktor Rasial Terhadap Sifat Kulit

Meskipun kulit kering dapat ditemukan pada setiap ras namun tingkat keparahan xerosis dapat sangat bervariasi.

Melansir dari Majalah Farmasetika, Pengaruh ras terhadap sifat kulit. Beberapa dekade terakhir, telah dilakukan penelitian mengenai kelompok berdasarkan ras.

Perbedaan yang sangat jelas, yaitu dalam warna kulit sekunder terhadap keberadaan melanin. yang terkait dengan paparan sinar matahari. Beberapa penelitian juga menggambarkan pengaruh pigmentasi kulit karena faktor perubahan usia.