FILALIN, BANDUNG – Permainan latto-latto yang kini tengah digemari masyarakat di Indonesia mulai banyak dilarang di sejumlah daerah.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mempersilakan Pemda masing-masing untuk melarang latto-latto jika dianggap berbahaya.
“Kalau dirasa mengganggu harus ada tindakan di wilayahnya masing-masing,” ujarnya, Kamis, (12/1/2023).
Banyak orang menilai suara latto-latto sangat berisik hingga dianggap mengganggu masyarakat.
Selain itu, latto-latto juga dapat menimbulkan cedera, seperti yang terjadi pada bocah di Kalimantan Barat.
Baca Juga : Latto-Latto! Kian Menyenangkan tapi Berbahaya
Karena dianggap mengganggu dan berbahaya, sejumlah daerah telah mengeluarkan peraturan pelarangan permainan latto-latto di sekolah. Berikut daftar daerah yang melarang permainan latto-latto:
1. Bandung Barat
Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bandung Barat melarang siswa SD membawa latto-latto ke sekolah.
Kepala Bidang SD Disdik Bandung Barat, Dadang Sapardan mengatakan latto-latto dapat mengganggu konsentrasi murid dalam kegiatan pembelajaran.
“Kita akan sampaikan ke orang tua murid dan guru kalau lato-lato dilarang dibawa ke sekolah,” ujarnya, Jumat (6/1/2023).
2. Lampung
Disdik Kabupaten Pesisir Barat, Lampung juga mengeluarkan surat edaran pelarangan latto-latto di sekolah. Kepala Disdik Pesisir Barat, Edwin Burta menyebut larangan ini bertujuan agar para siswa bisa fokus belajar.
“Jadi tujuan kami agar siswa ini dapat fokus mengikuti kegiatan belajar mengajar karena, yang saya pantau dalam kunjungan beberapa hari lalu, para siswa ini asyik bermain lato-lato di lingkungan sekolah dan kami menilai ini mengganggu,” kata Edwin.
Baca Juga : Arnol Kebelet BAB Pada Saat Shooting di TV
3. Bogor
Hal yang sama dilakukan Disdik Kabupaten Bogor. Kepala Disdik Kabupaten Bogor, Juanda Dimansyah mengatakan sekolah adalah tempat belajar, bukan tempat bermain.
“Sangat dilarang siswa untuk membawa lato-lato ke sekolah karena sekolah tempat belajar, bukan tempat bermain. Jadi saya tegaskan, tidak boleh membawa permainan lato-lato ke sekolah,” ucapnya.
4. Banda Aceh
Disdik Kota Banda Aceh melarang permainan latto-latto dibawa ke sekolah, mulai dari tingkat TK hingga SMP. “Surat edaran itu berlaku untuk semua sekolah jenjang TK, SD, dan SMP Kota Banda Aceh,” kata Kepala Disdikbud Banda Aceh Sulaiman Bakri, Rabu (4/1/2023).
Selain keempat daerah tersebut, masih terdapat lima daerah lagi yang melarang permainan latto-latto di sekolah. Di antaranya Semarang, Cirebon, Banjarmasin, Kubu Raya, dan Belitung.