5 Tips Menjaga Kesehatan Otak, Nomor 4 Diluar Dugaan

Foto: istock

FILALIN, JAKARTA – Salah satu organ terpenting dalam tubuh manusia ialah otak yang terdiri dari beberapa jumlah jaringan dan miliaran sel saraf pendungkung otak tersebut berfungsi.

Otak pun memiliki fungsi yang memproses informasi dan mengendalikan seluruh sisitem dalam tubuh, mulai dari sistem pernafasan hingga reproduksi, adapun yang berperan sebagai pengambil keputusan sistem atau biasanya di sebut dengan Lobus Frontal tersebut mengatur konsentrasi hingga mengendalikan emosi.

Di lansir dari beberapa situs ada beberapa cara untuk menjaga kjesehatan otak yakni:

1. Latihan Fisik

Sala satu aktivitas menjaga kesehatan otak ialah dengan rutin berolahraga dengan begitu olahraga akan memacu perkembangan sel saraf baru dan meningkatkan koneksi antar sel otak (sinapsis).

Olahraga pun mampu menurunkan tekanan darah, meningkatkan kadar kolestrol, serta membantu keseimbangan gula darah, mengurangi stress mental, mendukung sehatnya otak dan jantung.

2. Kognitif Otak

Di lansir dari Kompas.com aktifitas otak akan mengembangkan neurologis dan membangun cadangan fungsional yang memberikan perlindungan terhadap kehilangan sel di masa depan.

Kegiatan ini dapat di asah dengan hal-hal yang membutuhkan ketangkasan manual dan upaya kognitif seperti melukis, membaca, menjawab teka-teki, mengerjakan soal, hingga melakukan kerajinan yang mengasah stimulus otak.

3. Makanan Bergizi

Makan begizi dapat membantu otak lebih sehat, dr. Rizka Larasati mengatakan bahwa “makan makan bergizi serta perbanyak konsumsi air putih dapat meningkatkan konsentrasi otak”.

4. Hindari Pengunaan Gadget Berlebihan

Pengunaan gedjet sangat sulit untuk di hindari bagi generasi sekarang terutama generasi milenial, untuk itu menjaga kesehatan otak agar lebih stabil anda dapat mengatur pola dalam mengunakan gadjet agar otak tidak mudah dalam kehilangan focus.

5. Berfikir Positif

Berfikir positif dapat mengurangi produksi hormone kortisol di dalam tubuh manusia, makin rendah kadar hormone maka makin kecil pula kemungkinan jterjadinya stess, depresi serta masalah kesehatan pada mental.

Penulis: Maharani