MAKASSAR,FILALIN.COM, — Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045 dengan berbagai inisiatif strategis. Salah satu langkah nyata adalah kemitraan dengan Wadhwani Foundation untuk memberdayakan satu juta talenta digital dan 100 ribu wirausahawan. Program ini mencakup pelatihan keterampilan digital dan kewirausahaan guna meningkatkan daya saing generasi muda. “Kami ingin memastikan bahwa talenta Indonesia siap menghadapi era digital dengan keterampilan yang relevan,” ujar Vikram Sinha, President Director & CEO IOH.
Selain pengembangan SDM, IOH juga memperluas jaringan telekomunikasi ke daerah terpencil, terutama di Indonesia Timur. Langkah ini bertujuan agar masyarakat di wilayah seperti Maluku, Papua, dan Sulawesi dapat mengakses internet dengan lebih baik. Akses teknologi yang merata diharapkan mampu membuka peluang ekonomi dan pendidikan bagi penduduk setempat. “Kami ingin semua orang, termasuk di pelosok negeri, bisa merasakan manfaat dari konektivitas digital,” kata Vikram.
Tidak hanya itu, IOH juga menginisiasi program ‘Indonesia AI Day’ untuk mempercepat adopsi kecerdasan buatan di Indonesia. Acara ini menghadirkan berbagai pakar teknologi dan pelaku industri guna membahas tantangan serta peluang dalam era AI. Literasi digital menjadi kunci utama agar Indonesia tidak tertinggal dalam revolusi teknologi global. “AI bukan hanya masa depan, tetapi juga masa kini, dan kami ingin memastikan Indonesia siap,” ujar Vikram.
Dengan berbagai program tersebut, IOH berharap dapat berkontribusi dalam membangun ekosistem digital yang kuat di Indonesia. Perusahaan ini percaya bahwa investasi dalam teknologi dan SDM akan membawa dampak besar bagi kemajuan bangsa. Dukungan terhadap transformasi digital akan menjadi fondasi penting dalam mewujudkan Indonesia sebagai negara maju di tahun 2045. “Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan mendukung Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah,” tutup Vikram. (*)